Agus Mauludin - NPM : C10150236 ; Di bawah bimbingan : Ade Imam Muslim, S.Pd., S.Akt., M.Si ; Tax Avoidance adalah “Wajib Pajak yang melakukan penghindaran pajak dengan tidak secara jelas melanggar undang-undang sekalipun kadang dalam menafsirkan undang-undang tersebut tidak sesuai dengan maksud dan tujuan dari pembuat undang-undang”. Untuk mengukur skala variabel penelitian adalah skala rasio yaitu data kuantitatif yang berupa angka, variabel yang bersangkutannya yaitu Dewan Komisaris independen, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional dan Profitabilitas. Populasi yang menjadi objek dalam penelitian ini meliputi seluruh laporan keuangan Perusahaan Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. sampel untuk penelitian sebanyak 5 periode laporan keuangan dan 6 perusahaan pertambangan yang sesuai dengan kriteria penelitian. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi data panel, sedangkan hipotesis diuji dengan uji t dan uji F.perusahaan tambang terpilih sesuai kriteri dengan periode tahun 2013-2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode verifikatif dan deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional dan Profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap Tax Avoidance, dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0.475 menunjukan bahwa Komite Audit, Dewan Komisaris Independen, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional dan Profitabilitas memberikan pengaruh sebesar 47.5% terhadap Tax Avoidance pada penelitian ini, sedangkan sisanya sebesar 52.5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati di dalam penelitian ini. FULLTEXT https://semawur.com/2KDOw6S4