Mochammad Reza Septian Afridani - NPM : A10120361 ; Pembimbing : Dr. Iim Hilman, SE., MM. ; NPF (Non Performing Financing) merupaka persentase jumlah pembiayaan bermasalah yang terjadi pada Bank syariah. Profitabilitas merupakan indikator yang tepat untuk mengukur kinerja bank syariah atas penyaluran pembiayaan. ROA (Return On Asset) digunakan untuk mengukur profitabilitas. CAR mencerminkan modal sendiri perusahaan untuk menghasilkan laba ataupun menutupi kemungkinan risiko yang terjadi akibat NPF (Non Performing Financing) atau kredit bermasalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan NPF (Non Performing Financing), ROA (Return On Asset), dan CAR (Capital Adequacy Ratio). Serta untuk mengetahui pengaruh NPF (Non Performing Financing) terhadap ROA (Return On Asset) dan CAR (Capital Adequacy Ratio) pada PT. Bank BCA Syariah periode 2013-2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan metode verifikatif. Data yang digunakan adalah data sekunder laporan keuangan triwulan periode 2013-2017 dengan teknik pengumpulan data secara studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Rancangan hipotesis yang digunakan analisis regresi linier sederhana, analisis kanonikal, dan uji t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat antara NPF (Non Performing Financing) dengan ROA (Return On Asset) dan CAR (Capital Adequacy Ratio). Secara parsial NPF (Non Performing Financing) tidak berpengaruh signifikan terhadap ROA (Return On Asset), sedangkan NPF (Non Performing Financing) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap CAR (Capital Adequacy Ratio). FULLTEXT https://ponselharian.com/WyFfnH