Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh pemahaman perpajakan dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak restoran (studi kasus pada wajib pajak restoran di Kabupaten Cianjur). Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder yang diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada 30 wajib pajak restoran yang berada di Kabupaten Cianjur, wawancara, serta data yang diperoleh dari Badan Pengelolaan Penerimaan Daerah Kabupaten Cianjur. Dalam penelitian ini data diperoleh dari hasil kuesioner yang disebarkan kepada 30 wajib pajak restoran di Kabupaten Cianjur. Metode statistik menggunakan Analisis Regresi Linier Berganda, dengan pengujian hipotesis uji-t. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solution) for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pemahaman perpajakan, sanksi perpajakan, dan kepatuhan wajib pajak di Kabupaten Cianjur dapat dikatakan baik. Secara parsial, tingkat pemahaman perpajakan di Kabupaten Cianjur adalah sebesar 78,03% dan penerapan sanksi perpajakan di Kabupaten Cianjur adalah sebesar 78,08%. Secara simultan, sebesar 29,07% kepatuhan wajib pajak dapat dijelaskan oleh variabel pemahaman perpajakan dan sanksi perpajakan, sedangkan sisanya sebesar 70,03% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.