Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Orientasi Reformasi Birokrasi dan Premi Asuransi terhadap Peningkatan Pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) baik secara parsial maupun simultan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan peneliti ialah data primer dalam bentuk kuesioner dengan skala likert, populasi dalam penelitian ini adalah semua staf bidang yang bekerja di BPJS kesehatan cabang Bandung yaitu sebanyak 116 orang. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah sebanyak 69 responden diambil dengan menggunakan metode cluster random sampling. Alat analisis yang digunakan adalah uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, koefisien determinasi, koefisien korelasi berganda, dan pengujian hipotesis secara parsial (uji t) dan secara simultan (uji F). Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan orientasi reform asi birokrasi, peningkatan premi asuransi, dan peningkatan pelayanan program JKN di BPJS kesehatan cabang Bandung. Selain itu hasil penelitian menunjukan orientasi reformasi birokrasi dan premi asuransi berpengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap peningkatan pelayanan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Besarnya pengaruh orientasi reformasi birokrasi dan premi asuransi dalam memberikan kontribusi pengaruh terhadap peningkatan pelayanan program JKN sebesar 81,4%.