Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perihal hubungan mengena i pengaruh sanksi perpajakan dan tax amnesty (pengampunan pajak) terhadap kepatuhan wajib pajak di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Data penelitian menggunakan data primer melalui kuesioner. Populasi penelitian yaitu seluruh wajib pajak yang berada di Kota Bandung. Sampel penelit ian yang diambil menggunakan statistik parametrik dengan jumlah responden sebanyak 50 responden. Karakteristik responden yang diambil yaitu jenis kelamin laki-laki atau perempuan yang memiliki penghasilan, nomor pokok wajib pajak (NPWP) dan berdomisili di Kota Bandung. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel secara random (probability sampling) dengan metode sampel random sederhana (simple random sampling). Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian yang telah di dapatkan dari 50 responden dan diolah menggunakan uji statistik t (parsial), menyatakan bahwa variabel sanksi perpajakan berpengaruh dan variabel tax amnesty (pengampunan pajak) tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak di Kota Bandung. Namun, secara serentak dengan penggunaan uji statistik F, variabel sanksi perpajakan dan tax amnesty (pengampuna n pajak) berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak di Kota Bandung.