Show simple item record

dc.contributor.authorIndraciptaningtias, Friskila Ferialsa
dc.date.accessioned2024-07-25T09:06:21Z
dc.date.available2024-07-25T09:06:21Z
dc.date.issued2024-07-25
dc.identifier.urihttp://repository.ekuitas.ac.id/handle/123456789/2198
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum, Kredit Bermasalah dan Penyaluran kredit serta pengaruh Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dan Kredit Bermasalah terhadap Penyaluran Kredit pada PT. Bank Artos Indonesia, Tbk periode 2010-2017. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan Bank Artos, sedangkan sampel penelitian ini adalah laporan keuangan per triwulan Bank Artos periode 2010-2017 yang terkait dengan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum, Kredit Bermasalah dan Penyaluran Kredit. Pengujian hipotesis menggunakan regresi linier berganda, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi, uji t dan uji F. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Kewajiban Penyediaan Modal Minimum berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit dan Kredit Bermasalah berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit. Hasil secara simultan menunjukkan bahwa Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dan Kredit Bermasalah berpengaruh signifikan terhadap Penyaluran Kredit dengan koefisien korelasi 0,926 menunjukkan hubungan yang sangat kuat. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dan Kredit Bermasalah mempengaruhi Penyaluran Kredit sebesar 85,7% dan sisanya 14,3% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.en_US
dc.description.abstractFriskila Ferialsa Indraciptaningtias - NPM : A10150115 ; Pembimbing : Dr. H. Suwarman, Ir., MBA., M.Si. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum, Kredit Bermasalah dan Penyaluran kredit serta pengaruh Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dan Kredit Bermasalah terhadap Penyaluran Kredit pada PT. Bank Artos Indonesia, Tbk periode 2010-2017. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan Bank Artos, sedangkan sampel penelitian ini adalah laporan keuangan per triwulan Bank Artos periode 2010-2017 yang terkait dengan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum, Kredit Bermasalah dan Penyaluran Kredit. Pengujian hipotesis menggunakan regresi linier berganda, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi, uji t dan uji F. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Kewajiban Penyediaan Modal Minimum berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit dan Kredit Bermasalah berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit. Hasil secara simultan menunjukkan bahwa Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dan Kredit Bermasalah berpengaruh signifikan terhadap Penyaluran Kredit dengan koefisien korelasi 0,926 menunjukkan hubungan yang sangat kuat. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum dan Kredit Bermasalah mempengaruhi Penyaluran Kredit sebesar 85,7% dan sisanya 14,3% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherSTIE Ekuitasen_US
dc.relation.ispartofseriesSM;02320
dc.subjectKewajiban Penyediaan Modal Minimumen_US
dc.subjectKredit Bermasalahen_US
dc.subjectPenyaluran Krediten_US
dc.titlePengaruh Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Dan Kredit Bermasalah Terhadap Penyaluran Kredit Pada Pt. Bank Artos Indonesia, Tbk Periode 2010-2017en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI61201#Manajemen S1
dc.identifier.nimNIMA10150115


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record