Show simple item record

dc.contributor.authorAmaluddin, Mohammad Zaidan
dc.date.accessioned2018-12-26T06:41:27Z
dc.date.accessioned2020-03-07T04:25:55Z
dc.date.available2018-12-26T06:41:27Z
dc.date.available2020-03-07T04:25:55Z
dc.date.issued12/26/2018
dc.identifier.urihttp://repository.ekuitas.ac.id/handle/123456789/502
dc.descriptionSemakin besar bank syariah mengeluarkan pembiayaan, potensi untuk mendapatkan keuntungan dan meningkatnya Return On Asset (ROA) semakin besar, tetapi berbeda dengan yang terjadi di PT Bank Muamalat, Tbk. Setiap peningkatan jumlah pembiayaan tidak selalu diikuti meningkatnya ROA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah dan sewa ijarah baik secara parsial maupun secara simultan terhadap ROA pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan adalah data sekunder laporan keuangan Bank Muamalat, Tbk. tahun 2012-2016. Penelitian ini menggunakan model analisis dengan menggunakan empat asumsi klasik yaitu normalitas, multikolinearitas, autokorelasi dan heteroskedastisitas, regresi linier berganda, koefisien korelasi, koefisien determinasi, uji T dan uji F. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan program statistik SPSS Versi 24, Hasil penelitian ini memiliki persamaan regresi linier berganda Y= 24,849 + 15,593 X1 - 12,713 X2 - 11,722 X3, nilai korelasi sebesar 81,4% yang menunjukkan hubungan yang sangat kuat antara pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah dan sewa ijarah terhadap ROA dan nilai koefisien determinasi sebesar 66,3 % sedangkan sisanya sebesar 33,7% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Secara parsial pembiayaan mudharabah diperoleh kesimpulan bahwa pembiayaan mudharabah (X1) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat ROA (Y). Selanjutnya untuk pembiayaan musyarakah diperoleh kesimpulan bahwa pembiayaan musyarakah (X2) tidak berpengaruh dan signifikan terhadap tingkat ROA (Y). Kemudian, untuk sewa ijarah diperoleh kesimpulan bahwa sewa ijarah (X3) tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap tingkat ROA (Y). Secara simultan diperoleh kesimpulan bahwa pembiayaan mudharabah (X1), pembiayaan musyarakah (X2) dan sewa ijarah (X3) secara bersama-sama berpengaruh dan signifikan terhadap tingkat ROA (Y).en_US
dc.description.abstractMohammad Zaidan Amaluddin - NPM : A10140332 Pembimbing : Dodi Supriyanto, Drs., MM. Semakin besar bank syariah mengeluarkan pembiayaan, potensi untuk mendapatkan keuntungan dan meningkatnya Return On Asset (ROA) semakin besar, tetapi berbeda dengan yang terjadi di PT Bank Muamalat, Tbk. Setiap peningkatan jumlah pembiayaan tidak selalu diikuti meningkatnya ROA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah dan sewa ijarah baik secara parsial maupun secara simultan terhadap ROA pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan adalah data sekunder laporan keuangan Bank Muamalat, Tbk. tahun 2012-2016. Penelitian ini menggunakan model analisis dengan menggunakan empat asumsi klasik yaitu normalitas, multikolinearitas, autokorelasi dan heteroskedastisitas, regresi linier berganda, koefisien korelasi, koefisien determinasi, uji T dan uji F. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan program statistik SPSS Versi 24, Hasil penelitian ini memiliki persamaan regresi linier berganda Y= 24,849 + 15,593 X1 - 12,713 X2 - 11,722 X3, nilai korelasi sebesar 81,4% yang menunjukkan hubungan yang sangat kuat antara pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah dan sewa ijarah terhadap ROA dan nilai koefisien determinasi sebesar 66,3 % sedangkan sisanya sebesar 33,7% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Secara parsial pembiayaan mudharabah diperoleh kesimpulan bahwa pembiayaan mudharabah (X1) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat ROA (Y). Selanjutnya untuk pembiayaan musyarakah diperoleh kesimpulan bahwa pembiayaan musyarakah (X2) tidak berpengaruh dan signifikan terhadap tingkat ROA (Y). Kemudian, untuk sewa ijarah diperoleh kesimpulan bahwa sewa ijarah (X3) tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap tingkat ROA (Y). Secara simultan diperoleh kesimpulan bahwa pembiayaan mudharabah (X1), pembiayaan musyarakah (X2) dan sewa ijarah (X3) secara bersama-sama berpengaruh dan signifikan terhadap tingkat ROA (Y). FULLTEXT https://ponselharian.com/dA9XWpen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherSTIE Ekuitasen_US
dc.relation.ispartofseriesSM;02090
dc.subjectPembiayaan Mudharabahen_US
dc.subjectPembiayaan Musyarakahen_US
dc.subjectSewa Ijarah dan Return On Asset (ROA)en_US
dc.titlePengaruh Pembiayaan Mudharabah,Pembiayaan Musyarakah, dan Sewa Ijarah Terhadap Return On Asset (ROA) (Studi Kasus Pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Periode 2012-2016)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0422126503
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI61201#Manajemen S1
dc.identifier.nimNIMA10140332


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record