Sebagai lembaga keuangan yang diharapkan mampu menjadi lembaga kepercayaan dan agen pembangunan, kegiatan perbankan penuh dengan risiko sebagai akibat adanya ketidakpastian dari dana yang dikelola dalam bentuk penyaluran kepada masyarakat sehingga harapan dan tujuan dapat tercapai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mekanisme pembayaran dalam negeri dengan menggunakan surat kredit berdokumen dalam negeri (SKBDN) pada PT. Bank bjb Kantor Cabang Pembantu Pajajaran Bandung, dan untuk memenuhi salah satu syarat Ujian Sidang Akhir pada Program Diploma III Fakultas Ekonomi STIE EKUITAS Bandung. Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank bjb Kantor Cabang Tamansari Bandung yang berlokasi di Jl. Tamansari No. 18 - Bandung. Sedangkan metode yang digunakan oleh penulis adalah Metode Deskriptif, dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan studi kepustakaan yang kemudian data yang diperoleh diolah dan diklasifikasikan sesuai dengan identifikasi masalah, disusun dan kemudian disimpulkan yang akhrnya disajikan dalam bentuk Laporan Tugas Akhir. Dari hasil penelitian yang diperoleh, ditarik kesimpulan bahwa Mekanisme pembayaran Dalam Negeri dengan menggunakan SKBDN baik penerbitan SKBDN maupun negosiasi SKBDN melibatkan Bank sebagai lembaga perantara yang mampu memberikan perlindungan/ proteksi serta memitigasi risiko baik bagi pihak beneficiary maupun applicant serta bagi bank. Adapun pelaksanaannya mengacu kepada Peraturan Bank Indonesia Nomor 5/6/PBI/2003 Tentang SKBDN serta Surat Keputusan Direksi PT Bank bjb Nomor 311/SK/DIR-INT/2011 Tentang Pedoman Transaksi SKBDN. FULLTEXT https://semawur.com/8daUfyUf