Dampak Keterikatan Dan Komitmen Karyawan Terhadap Niat Berhenti Yang Dimoderasi Ketidakamanan Kerja Serta Implikasinya Terhadap Kinerja Karyawan Di Sektor Perbankan Kota Bandung
Abstract
Turnover merupakan manifestasi dari niat berhenti (intention to quit) yang dapat memberi dampak negatif pada perusahaan (bank). Karyawan yang berniat/berkeinginan keluar secara fisik berada di dalam perusahaan, namun pikiran mereka berada di tempat lain. Kondisi ini berdampak pada produktivitas dan kinerja karyawan tersebut, oleh karena itu bank perlu meningkatkan budaya engagement (keterikatan) dan komitmen karyawan, karena karyawan yg terikat dan komitmen dengan perusahaan akan tinggal lebih lama dalam perusahaan. Sebaliknya karyawan yang tidak engaged atau tingkat engagement-nya rendah dan karyawan yang komitmennya rendah tidak akan tinggal lama di dalam perusahaan. Namun demikian menuntut engagement dan komitmen pada karyawan frontliner bank cukup sulit mengingat pada umumnya mereka adalah karyawan kontrak yang menganggap pekerjaan mereka sebagai frontliner tidak aman. Selain itu batasan usia sebagai pegawai frontliner bank rata rata hanya sampai umur 35 tahun., sehingga pada umunya tingkat keterikatan (engqgement) dan tingkat komitmen karyawan frontliner bank rendah