Analisis Perbaikan Tata Letak Fasilitas Produksi Gudang Material Menggunakan Metode Shared Storage Di Pt.Pindad (Persero)
Abstract
PT. Pindad Persero Bandung merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri dan manufaktur, memproduksi berbagai macam produk anoa, badak dan komodo. Penelitian dilakukan di bagian gudang material, dimana permasalahan yang terjadi adalah gudang terlalu sempit dan kurang rapih pada saat penyusunan penempatan bahan baku, gang untuk forklift tidak sesuai ukuran dimensi forklift, dan tata letak gudang material yang tidak efektif. Penelitian ini bertujuan untuk perbaikan tata letak gudang produk anoa, badak dan komodo menggunakan metode shared storage. Dalam penelitian ini menggunakan metode shared storage yaitu penempatan beberapa bahan baku atau material dalam satu area yang dikhususkan untuk bahan atau material tersebut. Kebijakan ini mengurangi jumlah kebutuhan luas gudang dan mampu peningkatan utilisasi area penempatan persediaan. Shared storage merupakan metode pengaturan tata letak ruang gudang dengan menggunakan sistem FIFO (First In First Out), dimana bahan baku yang cepat di ambil untuk diproduksi ditempatkan atau diletakkan pada area penyimpanan yang terdekat dengan pintu keluar-masuk. Hasil dari penerapan metode shared storage adalah perbandingan antara perbaikan tata letak gudang yang dilakukan oleh perusahaan dengan perbaikan tata letak menggunakan metode shared storage, dimana terdapat selisih produk yang banyak. Kapasitas produk anoa,badak dan komodo antara kapasitas produk tata letak awal dengan kapasitas produk tata letak usulan sebanyak 30 unit. Total kapasitas produk tata letak awal adalah 123 meter dan total kapasitas tata letak usulan adalah 55 meter, dengan 6 tumpukan. Dengan lebar gang yang diperlukan forklift sebesar 3.2 meter, sehingga kebutuhan ruang dapat dioptimalkan dengan baik.