Show simple item record

dc.contributor.authorHadi, Muhamad Nur
dc.date.accessioned2023-09-26T04:06:11Z
dc.date.available2023-09-26T04:06:11Z
dc.date.issued2023-09-26
dc.identifier.urihttp://repository.ekuitas.ac.id/handle/123456789/2070
dc.descriptionTujuan dari analisis ini untuk mengetahui kelayakan dari bisnis kantin H2I, dilihat dari strategi SWOT, 4 aspek manajemen aspek pemasaran,sumber daya manusia, operasional,keuangan, serta metode Business Model Canvas (BMC) dan pattern Business Model Canvas (BMC). Metode analisis yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Dengan metode yang digunakan adalah business model canvas yang terdiri dari pattern business model canvas yang digunakan dengan menggunakan unbundling dan 4 aspek manajemen, sumber daya manusia, operasional dan keuangan (NPV,IRR,PI). Analisis yang dilakukan diketahui kantin H2I layak untuk dijalankan. Hal ini dilihat dari SWOT yang menawarkan produknya sendiri memiliki konsep japanese and indonesian food. segi manajemen sendiri, masih dikatakan layak dan tidak layak karena beberapa aspek manajemen masih belum berkembang seperti manajemen pemasaran kita masih mengandalkan offline untuk manajemen sumber daya manusia terjalinnya suatu hubungan yang professional,aspek operasional mempunyai sistem pengaturan yang baik, dan aspek keuangan (PP, NPV dan PI) menghasilkan laba yang baik. Dalam menggunakan metode BMC kita fokus terhadap 4 pilihan channel, key partnership,value proposition, customer relationship, dan key activities. Untuk penggunaan pattern BMC sendiri kita fokuskan dengan menggunakan pola unbundlingen_US
dc.description.abstractMuhamad Nur Hadi - NPM : A10190127 ; Pembimbing : M. Hadi Prasetyo, SE., MM. Tujuan dari analisis ini untuk mengetahui kelayakan dari bisnis kantin H2I, dilihat dari strategi SWOT, 4 aspek manajemen aspek pemasaran,sumber daya manusia, operasional,keuangan, serta metode Business Model Canvas (BMC) dan pattern Business Model Canvas (BMC). Metode analisis yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Dengan metode yang digunakan adalah business model canvas yang terdiri dari pattern business model canvas yang digunakan dengan menggunakan unbundling dan 4 aspek manajemen, sumber daya manusia, operasional dan keuangan (NPV,IRR,PI). Analisis yang dilakukan diketahui kantin H2I layak untuk dijalankan. Hal ini dilihat dari SWOT yang menawarkan produknya sendiri memiliki konsep japanese and indonesian food. segi manajemen sendiri, masih dikatakan layak dan tidak layak karena beberapa aspek manajemen masih belum berkembang seperti manajemen pemasaran kita masih mengandalkan offline untuk manajemen sumber daya manusia terjalinnya suatu hubungan yang professional,aspek operasional mempunyai sistem pengaturan yang baik, dan aspek keuangan (PP, NPV dan PI) menghasilkan laba yang baik. Dalam menggunakan metode BMC kita fokus terhadap 4 pilihan channel, key partnership,value proposition, customer relationship, dan key activities. Untuk penggunaan pattern BMC sendiri kita fokuskan dengan menggunakan pola unbundlingen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherSTIE Ekuitasen_US
dc.relation.ispartofseriesSM;03162
dc.subjectAnalisis Bisnisen_US
dc.subjectSWOTen_US
dc.subjectAspek Pemasaranen_US
dc.subjectAspek Sumber Daya Manusiaen_US
dc.subjectAspek Operasionalen_US
dc.subjectAspek Keuanganen_US
dc.subjectBusiness Model Canvasen_US
dc.subjectPattern Business Model Canvasen_US
dc.subjectKantin H2Ien_US
dc.titlePENGEMBANGAN BISNIS KANTIN H2I DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN BUSSINES MODEL CANVASen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0421078504
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI61201#Manajemen S1
dc.identifier.nimNIMA10190127


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record