ANALISIS PENERAPAN LINE BALANCING UNTUK MENINGKATKAN OUTPUT PRODUKSI TAHU DI PD. KERAMAT JAYA BANDUNG
Abstract
Laila Mulyasari - NPM : A10190264 ; Pembimbing : Dr. Hj. N. Ayi Tejaningrum, SE., MT. Permasalahan didalam line balancing muncul sebagai akibat dari adanya kebutuhan untuk mendapatkan lini perakitan yang terbaik. Line balancing diperlukan untuk meningkatkan efisiensi lini, meminimalkan waktu menganggur dan meningkatkan output produksi dalam produksi tahu di PD. Keramat Jaya Bandung. Pada penelitian ini dilakukan penerapan line balancing menggunakan metode Ranked Position Weight. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penerapan line balancing produksi tahu dengan menggunakan metode Ranked Position Weight, sebelumnya dilakukan uji keseragaman data, uji kecukupan data, waktu siklus, waktu normal dan waktu baku. Selanjutnya untuk dilakukan perbandingan digunakan pengukuran efisiensi lini, balance delay, idle time, dan output produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa line balancing dengan menggunakan metode Ranked Position Weight dalam lintasan produksi tahu untuk menyeimbangkan beban kerja yang dialokasikan pada setiap stasiun kerja sehingga dapat meningkatkan efisiensi lintasan dan output produksi, meminimalkan idle time dan balance delay. Dimana kondisi awal terdapat 6 stasiun kerja sementara perbaikan yang diusulkan menjadi 3 stasiun kerja dengan penurunan idle time dari 104 menit menjadi 41 menit, balance delay menurun dari 21% menjadi 9%, efisiensi lini meningkat pada kondisi awal 79% menjadi 91%, dan output produksi meningkat pada kondisi awal 565 pcs menjadi 750 pcs pada usulan perbaikan.