Pengendalian Persediaan Raw Material Menggunakan Demand dan Lead Time yang Bersifat Probabilistik (Studi Kasus Pada CV. x)
Abstract
Nurmalasari - NPM : A10140089 ;
Dibawah Bimbingan : Dr. Hj. N. Ayi Tejaningrum, SE., MT.
Permasalahan yang sering terjadi pada perusahaan ini adalah pada jumlah
persediaan raw material yang tidak terencana dengan baik akibat tidak
terkendalinya waktu tunggu (lead time), sehingga pengaturan persediaan barang
menjadi tidak terkontrol. Hal ini berpengaruh terhadap besarnya tingkat demand
yaitu jumlah pesanan dan biaya penyimpanan yang dikeluarkan. Penelitian ini
bertujuan untuk merencanakan persediaan barang, sehingga perusahaan dapat
melakukan penghematan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar dengan
metode lead time.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peramalan kebutuhan raw material
jenis besi HG 3x3, besi HG 4x4, dan Lampu TL pada tahun 2018 yang memiliki
kesalahan terkecil adalah metode kuadratik dengan jumlah kebutuhan besi HG 3x3
sebanyak 896,934, besi HG 4x4 sebanyak 498,682, Lampu TL sebanyak 202,409.
Selanjutnya utuk menentukan lead time data yang digunakan adalah data tanggal
pemesanan bahan baku hingga pesanan tersebut tiba setiap bulannya, ratarata lead
time untuk tiga raw material besi HG 3x3 selama 3 hari, besi HG 4x4 selama 3 hari,
dan Lampu TL selama 4 hari. Pada perhitungan metode awal perusahaan, biaya
simpan Rp. 16.020.000 sedangkan dengan menggunakan perhitungan EOQ yang
bersifat probabilistik sebesar Rp. 7.717.830 terdapat efesiensi biaya simpan sebesar
Rp. 8.302.170,-. FULLTEXT https://ponselharian.com/jjX094F