Analisis Monday Effect Dan January Effect Pada Perusahaan Di Bursa Efek Indonesia
Abstract
Didalam melaksanakan investasi di pasar modal terdapat hipotesis pasar efisien yang mengatakan bahwa pasar akan cepat bereaksi terhadap informasi baru yang masuk sehingga akan cepat tercapai harga keseimbangan yang baru. Namun pada prakteknya di pasar modal terdapat anomali-anomali yang bertentangan dengan konsep pasar modal yang efisien, diantaranya yaitu anomali Monday Effect dan January Effect. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat fenomena anomali tersebut pada IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan uji beda terhadap hari Senin dengan hari-hari perdagangan lainnya dan bulan Januari dengan bulan-bulan lainnya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara return saham hari Senin dengan hari Selasa dan terindikasi terjadinya fenomena Monday Effect pada IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) di Bursa Efek Indonesia dan untuk peristiwa January Effect tidak menunjukkan adanya keselarasan dengan teori sehingga disimpulkan tidak terdapatnya fenomena tersebut pada IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) di Bursa Efek Indonesia pada periode penelitian.